Dalam
dua bulan, seorang wanita hanya merasakan hubungan seks dua kali, dan
dalam kedua kesempatan tersebut ia terpaksa menyeringai kesakitan.
Memang pasangannya memiliki ukuran alat kelamin yang cukup besar. Hal
ini ternyata tidak ditanggapi dengan antusias oleh wanita ini, karena ia
merasa jangan-jangan ia tak bisa ML dengan pasangan karena penisnya
mengalami kesulitan menembus vaginanya. Mungkinkah hal ini terjadi?Menurut
Dr Hilda Hutcherson, profesor klinis bidang obstetri dan ginekologi
dari College of Physicians and Surgeons, Columbia University, vagina
seharusnya mampu mengakomodasi segala ukuran penis. Namun wanita yang
baru pertama kali melakukan hubungan seksual kadang-kadang harus
melakukan beberapa kali intercourse sampai akhirnya merasa nyaman dengan
aktivitas tersebut, dan menikmatinya. “Saya sarankan Anda melakukan
foreplay lebih lama untuk membiarkan tubuh ‘memanas’ dan siap untuk
intercourse sebelum penetrasi. Gunakan cairan lubricant yang berbahan
dasar air. Masukkan ke dalam vagina dan pada penis untuk memudahkan
penis masuk,” ujar Dr Hilda, yang juga penulis buku Pleasure: A Woman’s
Guide to Getting the Sex You Want, Need and Deserve.
Ia
juga menyarankan agar wanita mengambil posisi woman-on-top untuk
memungkinkan Anda memegang kontrol lebih banyak. Posisi lain yang bisa
dicoba adalah menyamping, yang akan mengurangi kedalaman penetrasi dan
mengurangi rasa sakitnya. Namun yang paling penting, menurut Dr Hilda,
pastikan bahwa memang menginginkan sesi bercinta dengan pasangan. Jika
Anda melakukannya dengan terpaksa, tubuh dan pikiran Anda akan sulit
menjadi rileks, dan lebih besar kemungkinan hubungan seks menjadi kurang
nyaman.
Ukuran rata-rata
Mengenai
ukuran vagina sendiri, sebenarnya tidak ada standar dimensi mengenai
bagian intim ini, karena ukuran vagina bervariasi antara satu wanita
dengan yang lain. Alat kelamin wanita terdiri atas labia luar dan dalam,
klitoris, dan vagina. Jika dilihat dari luar, bagian intim ini memang
terlihat sangat berbeda antara milik wanita yang satu dengan lainnya.
Namun, hal ini tidak berarti ada yang salah dengan alat kelamin Anda.
Ukuran
vagina juga akan bisa berbeda tergantung dari cara membangkitkan gairah
seksualnya. Secara rata-rata, panjang vagina berkisar antara 7,6 – 10
cm, dan dapat meningkat hingga 12,7 – 15,2 cm saat dirangsang. Lebar
vagina rata-rata dalam kondisi rileks kurang dari 2,5 cm, dan meningkat
menjadi 2,5 – 5 cm saat dirangsang.
Perlu
Anda ketahui, vagina sangat elastis, dan memiliki kemampuan untuk
meregang. Hal inilah yang memungkinkan wanita untuk mengakomodasi segala
ukuran penis, dan bahkan ukuran bayi, saat melahirkan.
Beberapa
wanita memang mengkhawatirkan bahwa vagina mereka terlalu sempit, yang
menimbulkan rasa sakit saat berhubungan seksual. Rasa sakit ini
menyebabkan ia tak mampu melakukan intercourse, dan pada kasus lain
membuatnya sulit menyelipkan tampon.
Namun
bila rasa sakit itu bukan ditimbulkan oleh kurangnya cairan lubrikasi
(atau dengan kata lain kurang lama melakukan foreplay), kemungkinan yang
terjadi adalah vaginismus. Kondisi ini terjadi ketika otot-otot vagina
tanpa sengaja menciut selama hubungan seks berlangsung. Vagina yang
terasa sempit juga bisa disebabkan oleh bentuk vagina yang menimbulkan
sensasi rasa sempit.
Jika Anda mengalami vaginismus, Anda bisa menerapkan beberapa teknik yang memungkinkan penetrasi dan
kenikmatan seksual meningkat. Namun jika Anda tetap menganggap vagina
yang sempit adalah penyebabnya, sebaiknya Anda berkonsultasi ke dokter
saja untuk menemukan apa penyebabnya.
Sumber: Kompas.com
0 comments:
Post a Comment