Tuesday, December 25, 2012

Apakah Pasangan Anda Serius!!

Apakah Pasangan Anda Serius!!

 

Apakah Pasangan Anda Serius..!! Cobalah Ajaklah Dia Menikah..Dalam menjalin hubungan serius dengan lawan jenis alias pacaran harus diingat bahwa hubungan ini bukanlah sekedar berpacaran dengan beberapa kegiatan bersenang-senang seperti makan ke mall, nonton bioskop, jalan-jalan, atau lainnya. Karena bila hanya melakukan hal-hal tersebut maka kualitas dalam berpacaran sangat rendah. Bila memang pacaran serius maka harus ada komunikasi yang intens.
Ketika Anda mempunyai pacar, sudah dipastikan akan merasa senang, se akan dunia itu milik berdua, tiap hari ketemuan,smsan,bbman,telp-telpnan, dan itu bisa dilakukan tiap hari, tapi perlu di ingat juga, bukan hanya hal semacam itu sebenarnya kita punya pacar, pacaran itu adalah awal dari perkenalan untuk mencapai hal yang lebih serius, buat apa kalian pacaran tapi ternyata hanya di buat senang-senang, tapi pasangan Anda tidak punya komitmen ke arah yang lebih serius.
Salah sebenarnya bila Anda pacaran hanya melihat dari tampilan fisiknya dan wajahnya cakep apa jelek, apa lagi sampai bilang ” Aku mencintaimu dengan Apa adanya kok ” !!! ah itu ga masuk akal sebenarnya, kebahagianku itu yang perlu Anda miliki, kalau pacar Anda cakep tapi tidak punya pekerjaan tetap, terus bagaimana kalau nanti berumah tangga?? masak mau minta orang tua, Ga malu apa pasangan Anda itu?? nah maka dari itu, carilah pasangan itu yang benar-benar bisa membahagiakan, lahir dan batin, apa lagi Anda seorang wanita, yang kelak juga butuh ini itu..
“Aku cinta padamu!” Hmm……jangan cepat percaya. Ujilah cinta itu, jika tidak bisa-bisa engkau akan menderita selamanya karena menerima “cinta palsu”.
Bila Anda adalah wanita, dan sudah mempunyai pacar,terus Anda sendiri ingin hubungan itu serius ke arah yang lebih serius lagi, coba bilang ke pasangan Anda untuk menikahi Anda, apa jawabanya?? kalau pasangan Anda berani bilang siap untuk menikahi, itu baru benar-benar laki-laki yang bertanggung jawab, tapi harus di lihat juga, pasangan Anda itu sudah punya pekerjaan tetap apa belum, karena itu sangat penting.
Untuk mengenal apakah pasangan anda sudah dewasa atau bukan, coba cek beberapa pernyataan yang ada di bawah ini:
  • Menjadi cemburu ketika anda berbicara dengan teman lawan jenis
  • Mengkritik mengenai cara anda berpakaian atau mencoba untuk mengontrol apa yang anda pakai
  • Menelpon atau sms anda secara berlebihan (over protective)
  • Memaksa/ mendorong anda melakukan hal-hal diluar keinginan anda (merokok, minum-minuman keras, mencoba obat2an, melakukan hubungan seks, dll)
  • Meminta anda melapor kemana anda pergi, dengan siapa dan mau apa
  • Melarang melakukan kegiatan yang biasa dilakukan dengan teman-teman lain
  • Menjauhkan anda dari keluarga atau teman-teman terdekat
  • Mengancam akan bunuh diri bila tidak melakukan apa yang dia inginkan
  • Emosi tidak stabil. Mudah marah dan cepat tersinggung
  • Egois, mau menang sendiri
  • Suka menyalahkan anda atau orang lain
  • Lari dari masalah dan tidak berani bertanggung jawab
  • Pendendam dan tidak bisa mengampuni
Bila ada 3 pernyataan di atas ada pada pasangan anda, mungkin lebih baik anda berpikir-pikir dahulu sebelum memutuskan untuk menikahinya. Kalau tetap nekad mau menikahinya, maka diharapkan anda memiliki kapasitas hati yang besar untuk menerima banyak perlakuan tidak adil dalam pernikahan nanti.
Biasanya laki-laki itu pintar bicara apa lagi masalah hati,jadi bagi Anda seorang wanita haruslah pandai untuk berfikir, apa lagi baru sekedar pacaran, baru pacaran aja pasangan Anda sudah over protektive, bagaimana nanti kalau sudah menikah, bisa-bisa bertengkar tiap hari, kalau sayank itu bukan begitu caranya, nah jadi Anda wanita berfikirlah dahulu bilang pacar Anda Over Protektive.
Lalu bila serius ingin menikah maka harus ada beberapa hal yang harus dicapai dalam berpacaran:
  • Anda harus mengenal diri, layakkah anda menjadi suami (bisa memimpin si dia) atau isteri (sanggup menolong si dia) dengan segala harapan anda.
  • Saling mengembangkan persepsi yang jelas, tapi realistis tentang ‘siapakah dia’ , mampukah menjadi pasangan hidupmu
  • Ini adalah waktu yang tepat untuk menguji, apakah mampu meninggalkan ortu & bersatu dengan pasangan (ada titik temu), termasuk meninggalkan masa lalu
  • Ini waktu untuk menguji cinta anda berdua, mendiskusikan iman, cita-cita, nilai & tujuan hidup, keluarga, kebiasaan sehari-hari
  • Yang paling penting adalah apakah pasangan Anda sudah punya pekerjaan tetap?sudah punya penghasilan sendiri? karena itu sangat penting, apa lagi kalau sudah menikah, laki-laki harus bisa memberikan Nafkah lahir dan batin.
Kalau benar-benar sudah serius dan Anda ingin segera menikah tantang pasangan Anda untuk ketemu orang tua, dan suruh MELAMAR..bila ga berani, carilah pasangan yang lebih serius..ingat hidup itu bukan untuk bersenang-senang saja.

0 comments:

Post a Comment

Template by:

Free Blog Templates